Penyebabnya Kecelakaan Bus Pariwisata Di Kota Batu Jawa Timur

Penyebabnya Kecelakaan Bus Pariwisata

Penyebabnya Kecelakaan Bus Pariwisata Di Kota Batu Jawa Timur Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur bersama Polres Batu melakukan
pendalaman guna mengungkap penyebab kecelakaan antara bus pariwisata dan belasan kendaraan bermotor di Kota Batu, pada Rabu malam.

Insiden ini terjadi pada Rabu (8/1/2024), ketika sebuah bus yang membawa rombongan wisatawan terguling di jalan menurun dengan tikungan tajam.

Kapolres Batu, AKBP Wahyu Setyo, menyatakan bahwa tim kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengidentifikasi
faktor penyebab kecelakaan.

“Kami sedang mendalami berbagai kemungkinan, termasuk kondisi teknis kendaraan, kelaikan jalan, dan kesalahan manusia” ujar Wahyu.

Penyebabnya Kecelakaan Bus Pariwisata

Kecelakaan Bus Pariwisata di Kota Batu Jatim: 4 Orang Tewas, Belasan Luka-luka, Begini Kronologinya - TribunNews.com

“Kami masih melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara) awal terkait dengan kecelakaan lalu lintas melibatkan bus pariwisata nomor
polisi DK 7942 GB yang menabrak enam kendaraan roda empat dan 10 kendaraan roda dua,” kata Dirlantas Polda Jatim Kombes Pol Komarudin
di Kota Batu, Kamis dini hari.

Pada kejadian itu juga menyebabkan empat orang meninggal dunia, satu korban menderita luka berat dan sembilan lainnya mengalami luka ringan.

Komarudin menyatakan bahwa dari hasil olah TKP sementara, memunculkan dugaan bahwa sopir bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar
asal SMK TI Bali Global Badung sudah mengalami kendala pada sistem pengereman kendaraan tersebut.

Kendati demikian, pihaknya masih akan melakukan pendalaman guna memastikan dugaan tersebut sebab dari hasil olah TKP awal pihak kepolisian
tidak menemukan sama sekali jejak pengereman kendaraan di aspal Jalan Imam Bonjol yang menjadi titik awal kejadian kecelakaan hingga bus bergerak ke arah Jalan Raya Beji.

Lalu, dari hasil pantauan kepolisian, lanjut dia, didapati bahwa Jalan Imam Bonjol memiliki elevasi sekitar lima sampai tujuh derajat.

“Jadi, cukup curam, tanpa adanya pengereman tentu akan berakibat fatal bagi kendaraan di depannya,” ujar dia.

Oleh karena itu, jajaran Polda Jawa Timur bersama Polres Batu akan melaksanakan olah TKP lanjutan dengan menggunakan metode traffic accident analysis (TAA) guna mencari tahu penyebab pasti peristiwa kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 19.15 WIB, Rabu (8/1).

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

saya bukan robot *Time limit exceeded. Please complete the captcha once again.